Khatam Sugro 30 Juz Salah seorang Santri Kita (Abdul Harist)
Sabtu, 16 November 2019
Bismillahirrahmanirrahim
Bismillahirrahmanirrahim
Di Indonesia, tidak sedikit masyarakat mempelajari
al-Qur’an secara menyeluruh dan menyelesaikan membaca al-Qur’an dari Surah
al-Fatihah hingga Surah al-Naas (mengkhatamkan). Adakalanya seseorang
menyengaja dirinya untuk menyelesaikan bacaan al-Qur’an secara penuh di
hari-hari tertentu, atau dengan waktu-waktu yang diinginkannya. Rupanya,
kegiatan mengkhatamkan al-Qur’an ini pernah dicontohkan oleh sahabat
Anas bin Malik ra., dalam sebuah riwayat disebutkan:
عن ثابت
البناني قال كان أنس بن مالك إذا أشفى على ختم القران بالليل , بقي منه شيئا حتى
يصبح فيجمع أهله فيختمه معهم
Telah
menceritakan kepada kami Sulaiman bin Harb telah menceritakan kepada kami
Shalih dari Tsabit Al-Bunani ia berkata, “Apabila Anas bin Malik hampir
mengkhatamkan al-Qur'an di malam hari, ia menyisakan sedikit dari al-Qur'an
hingga waktu pagi. Lalu ia mengumpulkan keluarganya, kemudian ia mengkhatamkan
al-Qur'an bersama mereka. (HR. Ad-Darimi)
Khataman al-Qur’an ini dapat dilakukan
bagi orang-orang yang sudah selesai membaca al-Qur’an dengan penuh, bacaannya
baik dan benar, serta memenuhi kriteria agar dapat dikatakan telah mengkatamkan
al-Qur’an. Di Indonesia, kegiatan ini biasanya dilakukan di
waktu-waktu tertentu, atau paling tidak satu tahun sekali dan dilaksanakan
secara rutin.
Namun tidak dengan Abdul
Harits salah seorang santri kita yang duduk di kelas 3 Aliyah.
Alhamdulillah diumurnya yang masih sangat muda ia mampu menyelesaikan hafalan
30 Juz nya. Khatam Sugra telah dilaksanakannya dihadapan para santri dan
didengar langsung oleh para ustadz yang ada dilingkungan pesantren serta
pelaksanaan khatam sugra ini dilaksanakan di mesjid komplek pesantren ba'da
shalat. Khatam sugra ini bertujuan salah satunnya yaitu untuk meningkatkan dan
memotivasi seluruh santri bahwasanya mereka pasti mampu untuk menghafal
Al-Qur'an 30 juz asalkan dengan penuh kesungguhan. Semoga santri kita Abdul
Harits kedepannya mampu memperlancar bacaan Al-Qur'annya, membersihkan bacaan
Al-Qur'annya dan menambah hafalan-hafalan lainnya. Dan semoga santri yang
lainnya juga dapat termotivasi untuk selalu semangat, yakin dan berusaha dalam
menambah dan memperkuat hafalannya.
Komentar
Posting Komentar